You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pelaku UMKM Masyarakat Pesisir Muara Angke Apresiasi Bantuan Pemprov DKI Jakarta
.
photo Mochamad Tresna Suheryanto - Beritajakarta.id

Pelaku UMKM di Muara Angke Apresiasi Bantuan Pemprov DKI

Pelaku usaha di Rumah Pangan UMKM Masyarakat Pesisir di Kawasan Muara Angke, Jakarta Utara mengapresiasi kerja sama Pemprov DKI Jakarta dengan Yayasan Sahabat Hari Bunda (YSHB) yang telah membantu pengembangan usaha mereka.

Sebelumnya kita dibantu dengan modal

Salah satu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Ariza mengaku telah mendapatkan pendampingan produksi, pengembangan produk dan peningkatan pemasaran. Pelaku UMKM produk bawang goreng dan ikan asin ini juga mendapat bantuan sarana produksi berupa dua unit hand sealer.

"Bahan baku kami ambil sendiri dari Muara Angke. Hari ini kita mendapatkan bantuan dua buah sealer, sebelumnya kita dibantu dengan modal. Nantinya akan dijual lokal dan online juga. Selama ini respons pasar lancar banget dan proses setiap pekan ada terus permintaan," ujarnya, Kamis (14/9).

Perkuat Ekonomi, Pj Gubernur Heru Serahkan Bantuan ke UMKM Muara Angke

Ariza menjelaskan, produksinya bisa mencapai 10-20 kilogram, bahkan dalam satu pekan bisa dua kali penjualan dan selalu ludes terjual.

Sementara itu, Eksekutif Direktur Yayasan Sahabat Hati Bunda sekaligus Pengelola Ketangguhan Ekonomi Perempuan Masyarakat Pesisir, Melny Nova Katuuk menuturkan, YSHB mengambil peran mendorong UMKM di wilayah pesisir dalam meningkatkan ketangguhan ekonomi masyarakat pesisir.

"Hampir dua bulan YSHB memproduksi ikan asin dan bawang goreng di rumah warga," terangnya.

Menurutnya, pelaku UMKM yang mayoritas para ibu yang dibina melakukan produksi di rumah masing-masing. Lalu hasil produksi dipasarkan YSHB ke Sayur Kendal dan didistribusikan atau dipasarkan ke wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Sejauh ini mereka mendapatkan keuntungan dari produk yang dihasilkan. Kami bersyukur hari ini ada intervensi dari Pak Pj Gubernur, beliau memberikan kami semangat kemudian intervensi kecil ini membuat para pelaku masyarakat pesisir Muara Angke biar lebih produktif lagi mengembangkan produk mereka menjadi lebih baik," ungkapnya.

Ia menambahkan, YSHB sangat berterima kepada Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta yang telah memfasilitasi tempat untuk melakukan aktivitas produksi dan lainnnya.

YSHB bersinergi dengan komunitas sekitar, KOMA dan Cangkring yang mempunyai wadah Rumah Aman bagi perempuan yang menghasilkan ikan asin dan bawang goreng.

"Ke depan kami akan melakukan advokasi hak perempuan salah satunya edukasi pelecehan seksual. Mereka bisa melapor ke Rumah Aman. Kami akan mengadvokasi kasus-kasus seksual terhadap perempuan di Muara Angke," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1461 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1272 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1067 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1006 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye979 personDessy Suciati